Untuk Autentikasi, Gunakan Tinta Biru!

Akhir-akhir ini sering saya temukan di dokumen penting yang menggunkan tanda tangan sebagai bukti otentik sebuah dokumen sering kali tanda tangan seseorang menggunakan tinta berwarna biru. Hal ini saya sering kali temukan di sejumlah bank terkemuka di Jakarta Selatan. Karena semenjak SD saya biasa menggunakan tinta berwarna hitam sesuai kebijakan sekolah, maka saya sedikit kurang menghargai dokumen yang dituliskan tinta berwarna biru karena menurut saya penggunaan tinta berwarna biru menunjukan sikap kurang menghargai terhadap dokumen-dokumen yang kita tulis di kertas tersebut.

Lalu bagaimana dengan tinta berwarna lain seperti merah, hijau atau lainnya? Sebetulnya sah-sah saja karena ini hanya perbedaan warna pada tinta. Namun warna biru lebih terkesan sopan dibandingkan tinta berwarna lainnya. Ya bisa dicontohkan tinta berwarna merah biasa untuk menandai kesalahan. tinta berwarna hijau entahlah untuk apa tetapi warna biru lebih umum digunakan dan lebih banyak tersedia di pasaran.

Namun setelah mengikuti kuliah manajemen rekod oleh Bapak Sudarmono pemikiran saya berubah. Ketika itu ia mengatakan kepada mahasiswanya bahwa penggunaan tinta biru itu sangat penting untuk bukti otentik dari dokumen yang asli. Karena dengan penggunaan tinta berwarna biru dapat membedakan antara dokumen yang asli dan dokumen hasil copy. Menurut beliau, mesin foto copy terkini dapat menciptakan hasil duplikasi yang nyaris tanpa cela kualitasnya dengan dokumen asli. Karena mesin foto copy hanya dapat mencetak hitam putih, maka hasil cetak berwarna biru akan menghasilkan output hitam pada hasil copynya. Karena hasil keluaran itulah dapat dibedakan antara dokumen asli dan dokumen duplikasi.

Permasalahannya dalam kehidupan sehari-hari masih banyak yang menganggap penggunaan tinta biru tidak layak untuk dijadikan sebagai alat tulis untuk autentikasi. Maka itu diperlukan pemahaman dan sosialisasi terhadap masyarakat agar mencegah tertukarnya dokumen asli dan duplikatnya.

Nah, jadi setelah membaca tulisan ini usahakan untuk menggunakan alat bertinta biru untuk tanda tangan dan kegiatan lainnya untuk memebedakan dokumen asli dan duplikasi.

4 thoughts on “Untuk Autentikasi, Gunakan Tinta Biru!

  1. yunus ahmadi

    Oke, makasih informasinya …
    Saya jadi tahu, setelah temukan beberapa arsip saya yang bertanda tangan warna biru dan saya cari-cari apa permasalahannya dan sekarang jadi mengerti.. Nice

    Reply

Leave a comment